Hai namaku Natalia, saat itu aku dan temanku Risma sedang pergi ke sebuah cafe di daerah Awiligar. Lalu saat kami sampai, cafe itu tidak terlalu padat ada yang sedang minum kopi, teh, dan jus, ada juga yang sedang makan. Lalu aku dan Risma memesan 2 kopi dan 2 Parfait rasa strawberry, lalu pelayan segera membawakan pesanan kami lalu kami pun menyantap pesanan kami dengan lahap dan tidak lama kemudian ada telepon dari temanku Melisa. Melisa mengajakku ke mall, lalu aku bertanya “apakah aku boleh mengajak Risma?”. Lalu Melisa menjawab “boleh saja”, lalu aku bertanya lagi “siapa saja yang ikut ke mall?” lalu Melisa jawab yang ikut “Christian, Anna, Katie, Marie, Louis, Yohanes, dan Marcelina” lalu aku pun menutup telepon dan mengajak Risma ke Mall. Tiba-tiba perut Risma mulas dan Risma bilang “temani dulu aku ke toilet, aku ingin buang air besar” kata Risma. Agen Poker
Lalu aku pun menemani Risma ke toilet, lalu Risma pun masuk ke toilet, sudah 15 menit aku menunggu Risma. Lalu aku penasaran dan memanggil Risma, “Risma kamu sudah selesai belum?” lalu tak ada jawaban, tidak lama setelah itu dengan tenagaku, aku mendobrak pintu toilet dan ternyata Risma tak ada di dalam toilet. Lalu di pojok toilet aku melihat ada anak kecil yang menatap tajam kepadaku.
Di Baca Juga : Suara Kuntilanak Yang Selalu Mengikutiku
Dia memakai baju putih lusuh dan mukanya seperti orang Belanda zaman dahulu. Lalu aku pun berlari dan anak kecil itu kini mendadak ada di depanku dan aku pun pingsan. Lalu setelah aku sadar, aku ada di kursi cafe dengan Risma yang cemas dan penjaga toilet, lalu aku menceritakan semuanya. Penjaga toilet angkat bicara dan menceritakan, dulu ini adalah rumah orang Belanda yang sangat kaya dan dia punya anak masih kecil. Tanpa sepengetahuan dari ayahnya dia membantu orang Indonesia dan hal itu diketahui oleh ayahnya. Lalu dia pun dibunuh oleh ayahnya sendiri, katanya toilet adalah tempat dimana ayahnya membunuh anak itu, dan sejak saat itu aku tak berani pergi ke toilet cafe itu lagi. Agen Domino
0 komentar:
Posting Komentar